Proyek Yang Ada Dilambar Haru Transparan - Editor Lambar | editorlambar.com

Breaking

Post Top Ad

Post Top Ad

Minggu, 05 November 2017

Proyek Yang Ada Dilambar Haru Transparan

Proyek Yang Ada Dilambar Harus Transparan

LAMBAR-Untuk kabupaten lampung barat (Lambar) dalam melaksanakan pembagunan infrastruktur khususnya untuk penataan dan ke indahan Kota Liwa seperti TUgu ,Jalan ,menjadi sorotan beberapa Lembaga Swadaya Masyarakat Pemerhati Sosial LSM dan masyarakat khususnya kabupaten lambar .
Artiny ,pemerintah dan semua pihak harus menyediakan banyak proyek infrastruktur untuk menarik minat investor untuk dapat berinvestasi dikabupaten lampung barat ini yang tercinta.
Masalah yang muncul dalam pelaksanaan proyek infrastruktur ,TuGu ,di lapangan harus dikomunikasikan secara terbuka dan gamblang  sehingga penanganannya bisa tepat dan tuntas. Pemerintah mengungkapkan dalam membuat proyek infrastruktur, Tugu haruslah dibuat secara transparan. Dengan demikian akan semakin mengundang banyak investor untuk bisa berkompetisi dalam proyek tersebut.

Seperti yang di sampaikan  Agung Sugiarto Ketua Tim Investigasi DPP lembaga Swadaya Masyarakat Lembaga Pengembangan Sumber Daya Manusia Kabupaten Lampung Barat (Lambar).masyarakat sangat merasa senang dengan adanya pembangunan infrastruktur dan yang lainnya khususnya untuk penataandan keindahan Kota Liwa,akan tetapi mungkin lebih efektif kalau pemerintah daerah lebih mengutamakan terlebih dahulu pembagunan yang lebih penting,seperti infrastruktur transfortasi di beberapa wilayah yang kami lihat masih rusak parah.sehinnga dari dalamnya memang kelihatan bagus jangan bagus dari luar pas di dalamnya terlihat amburadul.” Agar bisa baik dan benar maka perlu dijalin komunikasi yang  transparan,”

Kami juga mengganggap beberapa satker terkait dalam pembangunan penataaan Kota Liwa semaunya saja dalam menghapus aset daerah yang sudah ada,tanpa mempertimbangkan efek daya guna,karena banyak bangunan yang masih layak belum setahun ,di bongkar dan di ganti bangunan baru,seperti pembangunan trotoar di ruas jalan dua jalur beberapa waktu yang lalu,tugu sakura di taman kota hamtebiu,dengan Nilai anggaran yang sangat pantastik ,yang jadi pertanyaan kami apakah masing-masing satker dan pengguna barang sudah menjalankan prosedur yang benar dalam penghapusan aset ini,katanya .

Sementara itu kepala Bidang Aset Dan Kekayaan Daerah Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Timbul Situmeang ketika dikoonfermasi Oleh awak Media belum lama ini,mengatakan sesuai wewenang yang bisa menjelaskan apakah sudah ada surat permintaan untuk penghapusan aset daerah terkait pembangunan infrastruktur penataan kota liwa adalah satker terkait atau penggguna barang,karena tugas kami hanya mencatat laporan dari masing-masing Satker Dan Pengguna Barang untuk di data sebagai aset daerah.sampai saat ini belum ada laporan masuk,ujarnya.

Kepala Bidang Pertamanan Dinas Lingkungan Hidup,Kebersihan Dan Pertamanan Kabupaten Lampung Barat,Erwin Saputra,ST,menambahkan satu hal yang wajar kalau terjadi pro dan kontra dalam suatu pelaksanaan kegiatan tetapi tujuan Pemerintah Daerah khususnya Dinas Lingkungan Hidup Kebersihan Dan Pertamanan adalah untuk memperindah dan mempercantik kota liwa,dalam pelaksanaannya kami telah jalankan sesuai dengan prosedur yang ada,dari perencanaan awal mau pun permohonan untuk penghapusan aset daerah,ini telah kami sampaikan semua kepada Bapak Bupati dan Sekretaris Daerah,kalau rekan-rekan Media mau pun LSM mau melihat surat penghapusan aset daerah tidak masalah katanya “ kami juga minta bantuan kepada rekan-rekan media dan LSM agar dapat membantu kami memberikan pandangan kepada seluruh masyarakat agar mempunyai rasa memiliki sehingga dapat menjaga aset-aset tersebut agar tetap indah “

Kepala Bidang Cipta Karya Dinas Pekerjaan Umum Dan Perumahan Rakyat Kabupaten Lampung Barat Hermanto,ST ketika mau di konfirmasi Dia sedang tidak berada di tempat.(wirda/irw/editorlambar.com) 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Top Ad