Rusak bertahun-Tahun,Jalur Wisata Lombok ujung Tak Kunjung Diperbaiki .

Rusak bertahun-Tahun,Jalur Wisata Lombok ujung Tak Kunjung Diperbaiki .

LAMBAR-Kerusakan di jalan wisata menuju pekon Lombok ujung tersebar di beberapa titik ,sedangkan jalan itu perekonomian petani  sangat memadai dari penghasilan kopi,Alpokat,Lada ,Pisang dan Sayurmayur setiap tahunnya ,dan jalan ini juga menuju pekon heniarong yang perbatasan persis tidak jauh dengan oku selatan (Kotabatu Ranau).Sangat disayangkan apabila jalan ini tersendat-sendat pembangunanya khususnya dari pemerintah kabupaten lambar.

Peratin Lombok ujung Muslim saat dikonfirmasi membenarkan jalan itu memang sudah lama rusak tetapi kita harus bersabar “ katanya sich bulan dua 2018 nanti memang sudah masuk anggaran ,tapi ya tidak tau juga apakah jalan itu memang mau diperbaiki atau tidaknya,Dia sangat mengharapkan juga kepada pemerintah supaya jalan itu diperbaiki “,ucapnya.

Warga pekon setempat LIo menuturkan kepada Koran ini (10/12) saat dia kebetulan masih Alpokat pas dipinggir jalan menunggu jemputan (Ojek) mengatakan,kerusakan jalan itu berada didua pekon.tetapi dua pekon ini masuk wilayah kabupaten lampung barat(Lambar).hingga kekawasan pariwisata Lombok seminung.Kerusakan jalan sudah beberapata tahun ini ,namun hingga kini belum ada tanda-tanda pemerintah setempat memperbaiki kerusakan jalan tersebut.“ Belum ada perbaikan lagi dari pemerintah, padahal jalan ini merupakan jalan menuju objek wisata Lombok seminung kabupaten lambar,” katanya.

IA menyampaikan, jalan bukan hanya akses utama menuju objek wisata , tetapi biasa digunakan sebagai jalur alternative menuju pemandian AirHangat yang tidak jauh dari objek wisata artinya ini juga masuk wilayah lambar.akibat jalan rusak itu, kata dia, laju kendaraan jadi lambat, bahkan rawan terjadi kecelakaan yang dialami pengendara sepeda motor.“ Ada lubang jalan yang tertutup air sehingga membahayakan pengendara,” katanya.

Masih kata warga setempat,menambahkan, selain jalan rusak,kawasan jalur wisata itu minim penerangan pada malam hari.Ia berharap adanya perhatian dari pemerintah untuk memperbaiki jalan agar masyarakat atau wisatawan nyaman melintasi jalur wisata lombokseminung  itu.“ Kami harap secepatnya pemerintah memperbaiki jalan, jangan dibiarkan rusak,” katanya. (EditorlambarCom)