ASN Dan Aparat
Pekon Di Pesibar Ikut Kampanye.
PESIBAR- Dugaan
pelanggaran terus dilakukan oleh pasangan calon Arinal-Nunik, salah satunya dengan
melibatkan aparatur sipil Negara (ASN) dan aparat pekon untuk mencari simpati
kepada masyarakat.
Bahkan,dugaan
pelanggaran yang dilakukan oleh paslon Nomor urut dua ini bersifat terstruktur,
sistematis, dan masif (TSM ).Di Kabupaten Pesisir Barat, Panwaskab setempat
menemukan dugaan pelanggaran yang diduga melibatkan ASN. Tepatnya pada hari
Jumat (2-3) di Kecamatan Krui Selatan, terdapat pertemuan antara Tim Relawan
Arinal-Nunik.“ Pertemuan tersebut dilakukan di rumah Irhasan. Terdapat dugaan
keterlibatan ASN (Guru) dalam acara pertemuan tersebut A.n Zuhry, nama Zuhry terdapat
di Absensi kehadiran peserta. Namun Zuhry tidak terlihat berada dilokasi,” kata
Kordiv. Penanganan pelanggaran Panwaskab Oesibar, Abd. Kodrat, Minggu (4-3)
malam.
Dihari yang
sama tim Relawan juga melakukan pertemuan di Kecamatan Krui Selatan, hasil dari
pengawasan tersebut sambung Abd.Kodrat, adalah diduga terdapat kerterlibatan
Aparatur Pekon atau Pemangku Pekon yang terdapat pada acara pertemuan A.n Deni.“
Tindakan yang dilakukan oleh Panwaskab dan Panwascam adalah melayangkan surat
klarifikasi untuk dimintai keterangannya pada tanggal 05 Maret 2018 (proses),”
terang dia.
Dihari
selanjutnya, Sabtu (3-3) di Kecamatan Lemong Pekon Penengahan, terdapat
pertemuan antara tim relawan Arinal-Nunik. Pertemuan dilakukan dikediaman M
Tozi Dinat yang merupakan penyelanggara (PPDP) dan Aparatur Pekon Penengahan
(Kadus).“ Setelah dilakukan konfirmasi oleh Panwascam, yang menjadi Tim Relawan
adalah Istri dari Tozi Dinat A.n Ibu Wenda Sartika. Namun yang bersangkutan
ikut bercimpung dalam acara tersebut,” ucapnya.
Dihari yang
sama, Panwaskab juga menemukan dugaan pelanggaran di Kecamatan Karya Penggawa
yang diduga dilakukan oleh paslon yang sama, yakni paslon yang diusung Golkar
dan PKB.“ Dihari Sabtu juga terdapat pertemuan antara tim relawan Arinal-Nunik
di Kediaman Ijal. Acara pertemuan dilanjutkan di Pekon Way Sindi Hanuan di
Kediaman Hakim. Pada acara pertemuan tersebut tidak terdapat dugaan pelanggaran
yang dilakukan oleh tim relawan,” imbuh aktivis HMI ini.
Selanjutnya
terdapat pertemuan antara tim relawan Arinal-Nunik di Kecamatan Way Krui Pekon
Pajar Bulan di Kediaman Bedi Hotavia. Pada acara pertemuan tersebut tidak
terdapat dugaan pelanggaran yang dilakukan oleh tim Relawan. (Ir/EditorLambar)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar