PROPINSI- Konsep
dan perumusan wisata halal sedang dikembangkan oleh Kementerian Pariwisata dan
Dinas Pariwisata terkait di beberapa daerah yang telah memenuhi persyaratan.
Hal tersebut guna mendapatkan kepercayaan terhadap wisatawan Muslim yang akan
berkunjung.Karena itu,Wakil Bupati kabupaten pesisir barat (Pesibar),Erlina,SP.MH.
membentuk tim perumus wisata halal untuk mendefinisikan konsep tersebut dengan
mempertimbangkan kondisi daerah agar bisa diimplementasikan.
Masih kata
,Wakil Bupati,mengemukakan pihaknya tengah menyiapkan pihak-pihak yang akan
teribat dalam Tim, “ Kemudian hasil rumusan itu nanti bisa saja akan dituangkan
dalam bentuk Peraturan Daerah (Perda) sebagai payung hukum pengembangan wisata
halal dikabupaten pesisir barat, kami menilai hal itu penting untuk dilakukan
agar masyarakat tidak ragu dengan konsep wisata halal yang diterapkan,” ujar
Erlina.
Dia
menambahkan gambaran wisata halal itu berkaitan dengan infrastruktur pendukung
seperti hotel dan restoran bersertifikasi halal, penyajian makanan yang sehat
dan akomodasi yang bersih, keseluruhan persyaratan akan dirumuskan oleh Tim.“ Dengan
adanya penghargaan World Halal Tourism Awards 2018 yang diterima
Wakil Bupati, menjadi tantangan yang harus dihadapi dan menjadi fokus
kedepannya,” tambahnya.
Lanjut
Wakil,ia meminta kepada masing-masing
Nanti untuk menetapkan satu destinasi wisata unggulan untuk dikembangkan
bersama-sama dengan provinsi. " Tidak perlu banyak. Cukup satu destinasi,
tetapi jadi," katanya.
Erlina ,menjelaskankan
pengembangan destinasi itu akan dibantu oleh provinsi baik konsep maupun
anggaran.Namun perlu diingat agar perencanaan untuk destinasi wisata harus
matang mulai dari rencana induk serta Detail Engineering Design (DED)." Kalau
itu sudah ada, masukkan usulan dari sekarang agar segera bisa diproses,tahun
2018 disediakan anggarannya," imbuh
Badan
Pengurus Daerah (BPD) Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Lampung
menggelar Rapat Kerja Daerah (Rakerda) diHotel Bukit Randu Kamis,(15/3/2018).
Rakerda BPD
PHRi Lampung menyelenggarakan seminar pariwisata yang mengambil Thema "
Konsep Pembangunan Pariwisata Halal " Sebagai Penguatan Baru Pariwisata
Lampung.Rapat Kerja Daerah (Rakerda) PHRI Tahun 2018 yang langsung dibuka
oleh Asisten pemerintahan dan kesra provinsi Lampung.Pada kesempatan ini Wakil
Bupati Pesisir Barat Erlina,SP.MH.menjadi Narasumber yang bertemakan "
Konsep Pembangunan Pariwisata Halal " .
Dalam
konteks tersebut,pengembangan pariwisata halal, pemerintah kabupaten pesisir
Barat baru Menyiapkan regulasi Agar Sektor Pariwisata tidak Mengganggu
Nilai-Nilai Agama dan budaya masyarakat. Memajukan sektor pariwisata tidak
serta Merta hanya melihat manfaat ekonomis yang ditimbulkan namun juga memperhitungkan
dampak Negatif yang mungkin timbul.Dengan kebijakan yang tepat, pemkab pesisir
barat yakin daerahnya mampu menjadi destinasi wisata internasional, tanpa
menghilangkan Norma-Norma yang berlaku di masyarakat.paparannya (Ir/EditorLambar)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar