Rapat Pembahasan Rancangan Pembangunan Kabupaten Lampung Barat Dari Insfratruktrus Sampai Dengan Peningkatan Ekonomi Kabupaten Lampung Barat. - Editor Lambar | editorlambar.com

Breaking

Post Top Ad

Post Top Ad

Kamis, 01 Maret 2018

Rapat Pembahasan Rancangan Pembangunan Kabupaten Lampung Barat Dari Insfratruktrus Sampai Dengan Peningkatan Ekonomi Kabupaten Lampung Barat.

Rapat Pembahasan Rancangan Pembangunan Kabupaten Lampung Barat Dari Insfratruktrus Sampai Dengan Peningkatan Ekonomi Kabupaten Lampung Barat..

LAMBAR-Musyawarah perencanaan Pembangunan Rancangan Awal RPJMD kabupaten Lampung Barat 2017-2022 oleh pemda Lambar di aula Rumah Sakit Alimudin Umar Pekon Kubu perahu kecamatan .Balik Bukit Kabupaten .Lambar.(1/3).Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) Kabupaten Lampung  Barat Tahun 2017-2022 hendaklah dijadikan sebagai payung yang dapat memberikan arahan pembangunan.Oleh karena itu, RPJM harus dapat di implementasikan baik dalam penyusunan renstra OPD maupun sebagai arahan perencanaan program pembangunan, sehingga dapat mencapai visi misi maupun arah pembangunan dalam kurun waktu lima tahun mendatang. Hal ini dikatakan oleh Bupati Lambar Parosil Mabsus ketika membuka secara resmi Musrembang RPJMD Kabupaten lampung barat, Di Gedung Serba Guna Ratu Piekulun RSUD Alimudin Umar.Hadir dalam acara tersebut, Bupati Lambar H.Parosil Mabsus Spd,Wakil. Bupati Lambar H.Drs Mathasnurin.,Kasdim 0422/LB Mayor ARM Muskardi,Kapolres yang di wakilkan oleh Kasat Intel AKP Tora Egen Sitompul,Para Asisten Pemda Lambar,Para kepala OPD Pemda Lambar,Para Camat se-lambar Lambar,Guburnur lampung yang di wakili kepala bapeda prop lampung,Taufiq,BPLP universitas lampung.dan Para LSM dan media masa kabupaten Lambar.

Masih kata bupati,bagian dari kerangka bangunan menuju lambar Hebat, sehingga pada acara in, Bupati lampung Barat mengucapkan terimakasi kepada prop lampung yang di wakili oleh kepala Bapeda prop lampung, dengan kerangka ini di buat untuk mengkokohkan suatu bangunan yang akan kita dirikan, baik di bidang insfratruktur maupun bidang pendidikan guna mewujutkan visi dan misi menajadikan kesejatraan masyarakat kabuapten lambar Lima tahun.Sebetulnya waktu yang tidak terlalu panjang untuk membentuk suatu wujud yang kita cita-citakan tidak mungkin bisa kita laksanakan dengan secara gampang Namun untuk itu mari kita berusaha optimal dengan segala kekuatan.” Kami mempunyai target bahwa di tahun 2020 ini kabupaten lampung Barat akan keluar sebagai kabupaten daerah tertinggal, karna apapun bentuknya pekon-pekon yang masih tertinggal akan kita bangun dengan menggunakan dana ADD nya “.Kabupaten konservasi, karna kabupaten lampung barat sebagian masuk hutan kawasan dan hutan TNBBS Namun semua itu bisa kita nikmati dengan kabupaten konservasi.

Bapak gubernur prop lampung ingin mempunyai perpustakaan,maka kedepan akan membuat perpustakaan sebagai kabupaten lesitrasi,namun kabupaten lampung Barat tidak lepas dari siaga bencana dikarenakan lambar ini daerah yang rawan gempa,tanah Longsor, untuk itu kita buat lambar ini selalu siaga bencana.
Kabupaten lampung barat ini berbatasan dengan oku selatan ada tiga dusun yaitu pekon Hujung kecamatan.Batu ketulis yang ber KTP kan lambar Namun untuk wilayah Masuk Oku selatan dan ada beberapa dusun dari kecamatan Belalu juga seperti itu kami mohon kepada pemerintah propinsi untuk memfasilitasi mediasi tentang semua itu.
Ditambah tentang Kopi lambar, dan pariwisata lambar banyak sekali namun semua itu belum dapat kita gali dan kita gerakan dikarenakan terbatas dengan anggaran, kita lihat suoh yang dulu ditakuti masyarakat lambar, untuk masuk kesana saat ini luar biasa indahnya pemandangan di sana namun askes jalan menuju kesana saat ini sudah enak namun belum mantap.Jalan dari liwa menuju kabupaten pesisir Barat yang melalui kecamatan Lumbok seminung hingga saat ini belum dapat kita teruskan dikarenakan terbentur dengan lahan TNBBS Bupati berharap kepada rekan TNBBS dibantu tentang perizinan semua itu.

Bupati juga mengatakan keberhasilan implementasi RPJMD pada hakekatnya ditentukan oleh kemauan baik dan kerja keras aparatur Pemerintah Kabupaten maupun dukungan partisipasi aktif masyarakat yang berdaya guna dan berhasil guna. Dengan demikian Musrembang RPJMD harus mendapatkan penajaman, penyelarasan, klarifikasi dan kesepakatan terhadap tujuan, sasaran, strategis, arah kebijakan, dan program pembangunan daerah yang telah dirumuskan dalam rancangan awal RPJMD.
“ Ini permasalahan kita, permasalahan kabupaten Pemerintah Kabupaten Lambar untuk merencanakan pembangunan tidak terarah sebab data yang dimiliki belum optimal, jika ingin merencanakan pembangunan yang diarahkan pada perwujudan masyarakat Kabupaten lambar  yang sejahtera, berbudi pekerti luhur, dan berbudaya berbasis potensi ekonomi local, maka setiap OPD harus memiliki data yang akurat, bagus dan dapat dipertanggungjawabkan sehingga kedepan dapat menjadi bahan informasi bagi rencana penyusunan perencanaan daerah.” Kata bupati.
Untuk itu, Bupati Lambar mengharapkan agar lewat Musrenbang RPJMD dapat menjadi motivasi bagi seluruh OPD agar dapat mewujudkan proses perencaan pembangunan yang bertumbuh pada kapasitas dan potensi local yang membutuhkan sentuhan penguatan dan pengembangan pembangunan, guna mengakselerasi perubahan-perubahan yang fungsional dalam rangka mewujudkan kenyamanan dan kesejahteraan masyarakat yang maju dan berkualitas dan suasana kehidupan yang berkeadilan dan demokratis secara berkelanjutan, harap Bupati.

Selanjutnya forum musrenbang RPJMD ini dimaksudkan untuk menjaring aspirasi dari seluruh pemangku kepentingan, dengan tujuan agar aspirasi atau harapan para pemangku kepentingan khususnya masyarakat tersebut dapat di formulasikan dan dirumuskan dalam program pembangunan lima tahun ke depan sesuai dengan visi dan misi yang telah kami sampaikan. visi misi yang kami pilih dan rumuskan tentunya sudah melalui pemikiran, perenungan serta proses diskusi dengan beberapa pihak yang memiliki kepedulian dan komitmen yang tinggi untuk kemajuan Kabupaten Lambar yang kita cintai ini.
Untuk itu, perlu ada suatu rencana makro yang sinergis dan selaras dengan rencana pemerintah provinsi dan nasional dalam rangka mewujudkan kualitas pembangunan dan pelayanan untuk kesejahteran masyarakat. beberapa hal yang menjadi perhatian seperti upaya peningkatan indeks pembangunan manusia  Kabupaten Lambar juga akan terus dilakukan diantaranya dengan meningkatkan kualitas pendidikan, kesehatan dan tentunya kesejahteraan masyarakat khususnya petani yang merupakan mata pencaharian utama masyarakat Lambar.
Infrastruktur yang mantap seperti jalan, jembatan dan listrik serta air bersih juga akan diwujudkan dalam rangka mendukung peningkatan kualitas dan pengembangan beberapa sektor seperti perkebunan, pendidikan, kesehatan, pariwisata dan pelayanan publik. percepatan pembangunan ini dilakukan hingga ke wilayah desa-desa sehingga beberapa program yang menjadi prioritas diharapkan dapat mempercepat terciptanya kondisi lampung barat yang lebih baik. sehingga pada akhirnya Bupati berharap pada tahun 2020 seluruh desa di wilayah Kabupaten Lambar sudah teraliri listrik dan sudah terlepas dari kategori desa tertinggal. ”dalam kepemimpinnya lima tahun kedepan ada tiga program unggulan yang ingin dicapai  yaitu mewujudkan kabupaten Lampung Barat sebagai kabupaten Konservasi, mengingat lebih dari 60 persen wilayah terdiri dari kawasan hutan. Kemudian  menjadikan kabupaten Lampung Barat sebagai kabupaten Literasi, program tersebut sejalan dengan program pemerintah provinsi. Selain itu sebagai daerah yang memiliki tingkat kerawanan bemcana, pemerintah Kabupaten ingin menjadikan Lampung Barat  sebagai Kabupaten Siaga Bencana”,kata Bupati. (Ir/EditorLambar)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Top Ad