
Editorlambar.Com)Dalam Menumbuhkan Jiwa Nasionalisme Guna
Mewujudkan NKRI yang Berdaulat, Adil dan Makmur dalam rangka TMMD ke 103 Kodim
0410/KBL tahun 2018.
kamis (18/10/2018) dilaksanakan monitoring kegiatan
Penyuluhan non fisik tentang Wawasan Kebangsaan dalam Menumbuhkan Jiwa
Nasionalisme Guna Mewujudkan NKRI yang Berdaulat, Adil dan Makmur dalam rangka
TMMD ke 103 Kodim 0410/KBL tahun 2018 yang di ikuti 69 peserta yang bertempat
di aula kelurahan Sumber Agung Desa Sumber Agung Kecamatan Kemiling Kota Bandar
Lampung Jl Pemuda No 1 Sumber Agung Bandar Lampung 35158.

Hadir dalam penyuluhan Penyuluhan non fisik tentang Wawasan
Kebangsaan dalam Menumbuhkan Jiwa Nasionalisme Guna Mewujudkan NKRI yang
Berdaulat, Adil dan Makmur dalam rangka TMMD ke 103 Kodim 0410/KBL tahun 2018.
Mayor Inf Anang Nugroho Danramil 410-06/KDT selaku Pengisi
Materi Wawasan Kebangsaan,Lettu Chb Suyatno Pa Sandi Kodim 0410/KBL,Dessi Adha
Lurah Sumber Agung ,Serka Edi Susanto Babinsa Kelurahan Sumber Agung.

Brigpol
Edi Prasetyo Bhabinkamtibmas Kelurahan Sumber Agung ,Anggota Kodim
0410/KBL,serta masyarakat kelurahan Sumber Agung.
Mayor Inf Anang Nugroho Danramil 410-06/KDT dalam sambutanya
mengatakan,arti sosiologi merupakan keluarga / paguyuban hidup bersama,
senasib/sepenanggungan secara kodrati,Menurut ilmu tata negara yaitu Adanya
keinginan hidup bersama kesetiakawanan dan adanya persamaan karakter.
Masih kata Danramil 410-06/KDT menambahkan,dalam wawasan
kebangsaan merupakan dinamisasi rasa kebangsaan,pikiran pikiran yang bersifat
nasional dimana suatu bangsa memiliki cita-cita kehidupan dan tujuan nasional yang
jelas ,ucapnya.
Dengan Rasa kebangsaan adalah kesadaran berbangsa yakni rasa
yang lahir secara alamiah karena adanya kebersamaan sosial yang tumbuh dari
kebudayaan, sejarah dan aspirasi perjuangan masa lampau serta kebersamaan dalam
menghadapi tantangan sejarah masa kini.
Seperti ,Modal dasar kekuatan bangsa,Sumber daya alam,Sumber
daya manusia,Letak strategis dan geografis,dan 4 pilar kebangsaan.
Selanjutnya bangsa indonesia merupakan bangsa yg besar
dengan penduduk +- 220.000.000, tanah yang subur, geografis yang strategis,
keanekaragaman suku, etnis, agama, bahasa, adat dan istiadat.
Dalam wawasan Nusantara 5 tahun terakhir,memprihatinkan /
luntur / titik terendah ada kelompok yang
menjual negara kepada bangsa lain Nilai Kebangsaan luntur.Nilai gotong royong,
saling menghormati.
Semangat rela berkorban semakin tipis, kesadaran etnis sempit
sehingga terdapat daerah daerah yang menuntuk kemerdekaan contohnya seperti
Aceh, Ambon, Papua dll.
Dia menambahkan 3 unsur wawasan kebangsaan meliput,Rasa
kebangsaan,Paham kebangsaan,Semangat Kebangsaan.
iKeberhasilan pembangunan nasional tidak semata - mata jadi
tanggung jawab pemerintah saja, melainkan pentingnya semua komponen bangsa
termasuk tehnokrat, cendekiawan dan seniman/budayawan.
Pada kegiatan Penyuluhan non fisik tentang Wawasan Kebangsaan
ini dalam Menumbuhkan Jiwa Nasionalisme Guna Mewujudkan NKRI yang Berdaulat,
Adil dan Makmur dalam rangka TMMD ke 103 Kodim 0410/KBL tahun 2018.(Tim)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar