Bupati
Audiensi Dengan BEKRAF.
JAKARTA – Pemerintah Kabupaten Lampung Barat mengadakan
audiensi terkait dengan beberapa program unggulan yang ada di Kabupaten Lambar (Lambar), yang
di harapkan dapat di selaraskan dan mendapat dukungan dari Badan Ekonomi
Kreatif, di Jakarta (02/02) yang di hadiri oleh Bupati Lampung Barat Parosil
Mabsus dan didampingi oleh Kepala Dinas Koprindagsar Lambar Ir.Amirian,
M.P, Kepala Dinas Perkebunan Tri Umaryani S.P.,M.Si., Kepala Dinas Pemuda
Olahraga dan Pariwisata Indra Kesuma S.Sos., Kepala kantor Balitbang Drs.Tono
Suparman, Sekretaris Bappeda Agustanto Basmar, Kabag Pemerintahan dan Otda
Yudha Setiawan S.IP, dan Kepala bagian Humas dan Protokol Sekdakab Lambar
Surahman S.IP.M.M.
Kabag Humas Dan Protokol Sekdakab Lambar Surahman
menyampaikan Audiensi ini tidak lain adalah untuk menyelaraskan program dan
dukungan dari BEKRAF sehingga potensi potensi yang ada dapat tergali dan
mendapat pendampingan dan fasilitasi dari BEKRAF. Untuk sama- sama kita ketahui
bahwa Lambar memiliki banyak sekali potensi potensi yang bisa dikembangkan
namun belum dapat dikembangkan secara maksimal.
Kemudian sejalan dengan 3 misi Bupati Lambar yaitu
meningkatkan perekonomian yang berorientasi pada agro-bisnis dan agro-wisata
berbasis sumberdaya lokal, dengan salah satu sasarannya adalah meningkatnya
Pertumbuhan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) subsektor pertanian,
peternakan, perburuan dan jasa pertanian, subsektor perkebunan cukup mendapat perhatian
karena sub sektor perkebunan di kabupaten Lambar memiliki peranan yang sangat
penting dalam perekonomian daerah yang ditunjukkan dengan kontribusi yang
cukup besar terhadap Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Kabupaten Lambar.
kabupaten Lambar merupakan pusat penghasil kopi robusta
terbesar di indonesia. di tinjau dari PDRB, pertumbuhan Ekonomi kabupaten
lampung barat sebagian besar dari sektor pertanian primer mencapai
59,94%. hal ini menunjukkan pengembangan sumber daya alam di kabupaten
lampung barat dengan mendorong sebuah potensi yang ada akan dapat meningkatkan
pertumbuhan perekonomian masyarakat.“ Pengembangan ekonomi kreatif pada
peningkatan kualitas kopi robusta dengan konsep agribisnis merupakan salah satu
kekuatan Inti (Core
Business) perekonomian daerah yang secara alami mempunyai
prospek tidak hanya dalam skala lokal dan regional, tetapi mampu bersaing dalam
skala nasional maupun internasiona l ”, Ujarnya.s
Selanjutnya ,kabupaten Lambar juga memiliki produk tenun
khas Lambar yaitu Celugam.
melalui beberapa ajang kegiatan Pemkab Lambar berharap produk asal Lambar dapat
dikenal dan masyarakat di luar Lambar dapat mengetahui bahwa di Lambar juga ada
produk tapis tenun Lambar yang unik dan menarik. “celugam yang merupakan
kain tenun khas Lambar, dulu hanya dipakai sebagai hiasan pada saat prosesi
adat dan budaya saja, tetapi kini sudah dikembangkan menjadi bentuk baju,
dompet, tas, sarung bantal hingga menjadi hiasan tempat tisu.kabupaten Lambar
mengembangkan destinasi wisata berbasis ekowisata dan wisata budaya, hal itu
bertujuan untuk mengembangkan potensi wisata di kabupaten Lambar agar diminati
oleh masyarakat baik dari Lambar maupun masyarakat dari luar Lambar. wisata
budaya bertujuan untuk mempertahankan adat serta budaya kabupaten Lambar dan
agar melestarikan kebudayaan Lambar.(ir/Editorlambar)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar