Menggelar Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Rencana Kegiatan Pemerintah Daerah (RKPD) Tahun 2019 Sekaligus Penanaman Pohon. - Editor Lambar | editorlambar.com

Breaking

Post Top Ad

Post Top Ad

Rabu, 14 Maret 2018

Menggelar Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Rencana Kegiatan Pemerintah Daerah (RKPD) Tahun 2019 Sekaligus Penanaman Pohon.


Menggelar Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Rencana Kegiatan Pemerintah Daerah (RKPD) Tahun 2019 Sekaligus Penanaman Pohon.

LAMBAR-dilaksanakan Musyawarah Perenxanaan pembangunan (Musrenbang ) RKPD Kabupaten Lampung Barat Ta.2019. dengan Tema Memantapkan Pertumbuhan yang Berkualitas Dan Berdaya Saing menuju pembangunan Berkeadilan Dan Berbudaya di kawasan Wisata Hotel Lumbok Seminung kecamatan Lumbok Seminung kabupaten Lambar.

Adapun kegiatan tersebut,Sebelum melaksanakan musrenbang unsur forkopimda melaksanakan kegiatan penanaman pohon di lingkungan kawasan Hotel lumbok seminun,dan Melihat juga mencicipi khas jajan dan minuman lampung barat seperti keripik,kue dan Kopi Lampung Barat.,Tari sembah Patung di persembahan dari SD lumbok Seminung,Penanda tanganan dilanjutkan dengan Penyerahan Cindra mata.

Direktur Polinela Sarono Mengatakan,tentang tanaman Holtikoltural tanaman Kopi di kabupaten Lampung Barat ini sangat baik saya sebagai Direktur Polinela (Politehnik lampung) mengaparesiasi dengan Baik untuk tanaman-tanam yang ada di kabupaten Lampung Barat ini.

Bupati lambar H.Parisil Mabsus Spd,menambahkan,Trima kasi kepada seluruh Forkopimda yang hadir pada saat ini kabupatrn lampung Barat mendapat kehormatan adanya acara Musrenbang ini yang di hadiri anggita DPRRI dan juga Direktur Polinela Propinsi Lampung.kabupaten Lampung Barat saat ini tanman Kopinya mengalami penurunan, dikarenakan faktor cuaca yang masih sering terjadi hujan dengan intensitas tinggi.Kabuapten Lambar sebagian masuk kawasan Hutan TNBBS dan juga sebagai daerah Rawan bencana seperti gempa bumi dan tanah Longsor,maka dari itu kita selalu harus siapkan dengan Tanggap bencana.Disamping itu,Saat ini kelurahan mempunyai dana anggaran yang sangat kecil, sangat jauh dengan yang ada di pekon-pekon dengan adanya ADD Bupati akan meningkatkan dana kelurahan kabupaten lampung Barat agar setara dengan pekon di Tahun 2019 Ucapnya.

Pemerintah Kabupaten Lampung Barat melalui Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Lambar  menggelar Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Rencana Kegiatan Pemerintah Daerah (RKPD) Tahun 2019 sekaligus penanaman pohon, peninjauan pameran,  penandatangan MoU Pemkab Lambar dengan Polinela oleh Bupati Lampung Barat Parosil Mabsus yang   dipusatkan di  Hotel Resort  Seminung kecamatan Lumbok seminung,(14/3).

Hadir dalam acara Tersebut,Bupati lambar H.i Parosil Mabsus.Spd,Wakil bupati Drs Mathasnurin,Ketua DPRD Kupaten Lambar Edi Novial S.kom,Kasdim 0422/LB Mayor ARM Muskardi,Kepala Bapeda Propinsi lampung,Taufik Hidayat,Anggota DPR RI Komisi II bidang  pemerintahan,Hendro,Anggota DPD,Anang,Diriktur Polinela propinsi Lampun Ir Sarono,Para Asisten pemda Lambar,Para OPD penda Lambar,Para Uspika Lambar,Para pratin Se-.Lambar,Ketua PKK Lambar,Ketua Darmawanita Polres Lambar,Ibu-Ibu PKK Lambar,Babinsa Koramil 422-04/BB. Serka Suntami dan Kpotu iin Kanedi.

Dalam sambutan Pjs. Gubernur Lampung Dr.Drs. Didik Suprayitno,M.M yang disampaikan oleh Kepala Bappeda Lampung Ir.Taufik Hidayat,M.EP.,menyampaikan tingkat Laju pertumbuhan ekonomi lampung yang berada dalam kisaran 5 persen  dan mengandalkan konsumsi berjumlah cukup untukmenekan laju pengentasan kemiskinan  dan pengangguran secara lebih progresif. Tingkat kemiskinan masyarakat lampung sangat rentan terhadap pengaruh inflasi  atau kenaikan  harga pangan ,oleh karenanya , sangat penting bagi pemerintah daerah untuk menjaga stabilitas  harga,ketersediaan serta distribusi pangan. Selanjutnya program dan kegiatan yang sedang dirancang oleh pemerintah daerah pada saat ini ,maka perencanaan yang baik harus konsisten,termasuk keterkaitannya  dengan tahapan proses penganggaran yang nantinya akan disusun dalam APBD.

Selanjutnya disampaikanya juga untuk program strategis yang perlu di sukseskan bersama antara lain adalah bidang social budaya dan pembangunan manusi, bidang pembangunan ekonomi serta sector unggulan serta pengembangan kawasan dan kewilayahan .
Bupati Lambar mengucapkan  terimakasih atas partisipasi serta sumbang saran, ide, dan masukannya sehingga semakin memperkaya dan memperbaik draf RKPD kabupaten Lambar tahun 2019. banyaknya masukan ini harus dapat memacu kita semua guna terus memperbaiki kinerja pembangunan daerah yang diawali dengan adanya identifikasi permasalahan serta kebutuhan masyarakat berdasarkan prioritas atau tingkat pentingnya bagi kesejahteraan masyarakat.Oleh karena itu, kepada kepala OPD diminta agar meninjak lanjuti seluruh saran masukan yang telah kita dengar bersama dalam menyusun RENJA OPD tahun 2019 serta meneruskan upaya usulan kegiatan pembangunan yang memerlukan pendanaan APBD Provinsi Lampung, APBN baik tugas pembantuan maupun dana alokasi khusus serta dana dekonsentrasi.“ Saya mengajak kita semua terus memfokuskan pembangunan kabupaten lampung barat ditahun 2019 guna Menciptakan Kabupaten Lampung Barat Hebat Dan Sejahtera, hebat ekonominya, hebat sumber daya manusianya, hebat budayanya, dan hebat infrastrukturnya,”harapnya semoga pitu prioritas pembangunan lampung barat tahun 2019 dapat dilaksanakan dengan optimal guna mencapai  target pembangunan yang telah direncanakan.

Selanjutnya usulan pembangunan yang diajukan oleh masing-masing kabupaten/kota ke Provinsi merupakan usulan yang bagus. Pemprov akan memilah dan menggodoknya sesuai prioritas dalam visi dan misi Gubernur dan Wakil Gubernur. Mengingat beberapa usulan tersebut terkendala dengan keterbatasan anggaran dan waktu. Oleh karena itu, dalam waktu dekat ini kabupaten Lambar akan mengkaji kembali usulan prioritas pembangunan tersebut berdasarkan skala prioritasnya.

Dijelaskannya kembali, usulan-usulan yang dikemukakan oleh masing-masing kabupaten/kota tersebut nantinya untuk mempertajam dan memperbaiki draft awal RPJMD yang sudah disiapkan. “Usulan tersebut akan dijadikan draft RPJMD kabupaten Lambar, kemudian draft tersebut akan disampaikan dan disetujui akan  menjadi perda RPJMD. Jadi finalnya nanti setelah menjadi Perda RPJMD” katanya. (Ir/EditorLambar)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Top Ad