Mengoptimalkan Kualitas Dan Kuantitas Produksi Pertanian - Editor Lambar | editorlambar.com

Breaking

Post Top Ad

Post Top Ad

Jumat, 30 Maret 2018

Mengoptimalkan Kualitas Dan Kuantitas Produksi Pertanian


LAMBAR-Tidak bisa dipungkiri, produk-produk pertanian impor, seperti buah dan sayuran, sudah sangat familier kita jumpai di berbagai supermarket. Bahkan di pasar-pasar tradisional dan toko kelontong pun juga ada. Dan herannya, harganya kebanyakan dipatok lebih murah dibanding buah dan sayuran dalam negeri. Selain itu, konsumen sepertinya juga lebih menyukai produk impor dibanding produk dalam negeri. Masalah gengsi menjadi alasannya disamping faktor harga yang lebih murah.

Pun demikian dengan komoditas tanaman pangan. Jagung misalnya, meskipun secara stastistik produksi jagung kita melimpah hingga Beberapa Ton/tahun ,impor jagung masih tetap berjalan, terutama untuk memenuhi kebutuhan industri pakan ternak. Padahal menurut Petani yang ada dikecamatan Lumbok Seminung Pauzan Petani sayur Mayur Dan Jagung ,Mengatakan kebutuhan industri pakan ternak hanya Sedikit.

Alasan harga kembali menjadi salah satu pertimbangan para pelaku usaha pakan ternak. Meskipun pada prinsipnya mereka lebih menyukai jagung dari para petani sendiri, namun karena terkendala persoalan kepastian pasokan dan biaya transportasi yang berimbas pada harga yang lebih tinggi, akhirnya mereka pun memilih melakukan impor.

Membenahi manajemen sekaligus meningkatkan kualitas dan kuantitas produksi komoditas pertanian dalam negeri sudah seharusnya dilakukan untuk mengatasi masalah itu.Pauzan menyebut, sebenarnya produk hortikultura kita sudah mampu bersaing dengan produk impor, bahkan secara kualitas masih lebih bagus karena jauh lebih segar dan sehat. Hanya karena manajemen produksinya masih belum tertata dengan baik, akhirnya kalah bersaing.

Sarana dan prasarana yang berhubungan dengan pertanian pun juga harus dibenahi, terlebih yang berkaitan dengan kelancaran pemasaran komoditas hasil panen para petani. Semisal, perbaikan infrastruktur jalan untuk kemudahan akses ke pasar. Semakin cepat aksesnya, maka kualitas hasil panen dari petani juga akan lebih baik.

Oleh karena itu, pada edisi kali ini, kami mencoba menyajikan sejumlah komoditas tanaman pangan dan hortikultura yang bisa dijadikan rujukan para pembaca sekalian yang ingin mencoba berkiprah di bidang usaha tani ataupun yang ingin mengembangkan usaha taninya. Di antaranya adalah Kol,Kopi,Tomat,Cabe,jagung yang berhasil membuat ‘ kegaduhan ’ di tengah-tengah petani dan pedagang.(Ir/EditorLambar.Com)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Top Ad