
LAMBAR - Pemerintah Daerah Kabupaten lambar memberi
apresiasi atas penyelenggaraan kegiatan ini, yang nantinya bermanfaat guna
membantu Pemeritah Daerah dalam penyebarluasan informasi pembangunan daerah.
Serta berbagai komunikasi pembangunan di lingkungan Pemerintah Kabupatenlambar.Lebih
lanjut Bentex ini bertujuan agar aparatur (PNS) memahami prinsip kerja dan
kegunaan Radio Komunikasi guna mendukung keberhasilan tugas-tugas pokok PNS
untuk pelayanan kepada masyarakat.
Radio diandalkan sebagai sarana komunikasi dan informasi
Desa dengan Kabupaten dalam menyampaikan informasi tentang program kesehatan,program pendidikan, keamanan Desa serta informasi pembangunan lainnya.

Dengan
pelatihan ini Ir.Noviardi Kuswan berharap pertukaran informasi antara
masyarakat dan pemerintah bisa berjalan lancar.
Pelatihan ini memberikan
pengetahuan operator radio SSB agar operator dapat melayani masyarakat dengan
kompeten dan professional.
Dinas Komunikasi Dan Informatika menggelar Pelatihan
Operator Radio Komunikasi Kabupaten Lampung Barat Tahun Anggaran 2018 yang bertempat Di Aula
Gedung Pramuka Lampung Barat, Selasa(9/10/2018).
Acara tersebut di buka
langsung oleh Asisten Bidang Administrasi Umum Ir.Noviardi Kuswan dan di hadiri
Narasumber dari Provinsi Lampung Darwin,SE.,Mudri Sucipto,A.Md.,dan Para
peserta.
Asisten Bidang Administrasi Umum Ir.Novriadi Kuswan
Menyampaikan Kebutuhan masyarakat akan pentingnya komunikasi dan informasi
sudah sangat besar,sehingga pemerintah daerah kabupaten lampung barat melalui
unit satuan kerja (Satker) yang membidangi masalah komunikasi.
Untuk segera
memberikan solusi guna membantu memenuhi kebutuhan masyarakat tersebut,
khususnya untuk memperoleh informasi melalui sarana komunikasi.
"Oleh karenanya
alat komunikasi pada saat terjadinya bencana alam sangat mutlak diperlukan,
khususnya dalam penyampaian informasi baik saat terjadi bencana maupun pasca
bencana (Evakuasi Korban Dan Penanganan Para Pengungsi).

Dalam penanggulangan
bencana, informasi yang cepat, tepat dan akurat sangat diperlukan, karena
keterlambatan dan kesalahan informasi berarti akan menambah penderitaan korban
bencana alam.
Dengan demikian segala tindakan yang akan dilaksanakan semua
berdasarkan pada informasi yang ada dan diterima, sehingga alat komunikasi
menjadi sangat vital. juga keberadaan operator radio komunikasi yang terlatih,
sigap dan tangkas pada kondisi ini sangat dibutuhkan",ungkapnya.
Sementara itu laporan ketua panitia pelaksana
Drs.M.Nizom,M.M., Menyampaikan Maksud dan tujuan dari kegiatan ini adalah untuk
memberikan pembekalan teknis kepada aparatur dilingkungan pemerintah kabupaten Lambar.
Khususnya yang bertugas sebagai operator radio komunikasi guna meningkatkan
kemampuannya dalam mengoperasikan sarana komunikasi yang baik dan benar sesuai
dengan ketentuan dan peraturan per UU yang berlaku.

Selanjutnya pelaksanaan pelatihan operator radio komunikasi
pemerintah kabupaten Lambar tahun anggaran tahun 2018 diselenggarakan pada tanggal 09
-11 Oktober 2018 Dan Peserta Bimtek sebanyak 30 orang.
Aparatur pemerintah yang
merupakan para petugas operator radio kecamatan se-kabupaten Lambar dan telah
memiliki sertifikat pelatihan operator radio komunikasi tingkat
dasar.(Editorlambar.Com)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar