“ Pengarahan Bupati Kepada 60 Peratin Terpilih Tahun 2017 ”

“ Pengarahan Bupati Kepada 60 Peratin Terpilih Tahun 2017 ”

LAMBAR-Bupati Lambar Berharap Gunakan Anggaran Sesuai Dengan Aturan Yang Berlaku,Pengarahan Bupati Kepada 60 Peratin Terpilih Tahun 2017 yang di gelar oleh Dinas Pemberdayan  Masyarakat Dan Pekon Kabupaten Lampung Barat di Ruang Rapat Kenghatun BPKD setempat pada (13/11).acara tersebut di hadiri oleh Bupati Lampung Barat Drs.Mukhlis Basri, Asisten I Bidang Pemerintahan Drs. Adi Utama, Kasat Pol PP Jaimin S.Ip, Kadis PMP Drs. Nukman MS, M.M, Camat Se Kabupaten Lampung Barat dan sebanyak 60 Peratin Terpilih,para staf dinas PMD,

Bupati Lampung Barat Drs. Mukhlis Basri menyampaikan selamat kepada peratin yang terpilih pada pemilihan peratin serentak beberapa waktu lalu telah berhasil merebut simpati mayoritas masyarakat dan dipercaya untuk mengemban amanah sebagai peratin periode 2017-2023.

Tentunya bupati berharap agar selalu menjaga kepercayaan masyarakat dengan sebaik-baiknya dan menjalankan amanah serta bekerja sepenuh hati dan ikhlas dalam memimpin dan melayani masyarakat pekon di tempat bertugas.

Kemudian penyelenggaraan pemerintahan pekon merupakan bagian penting yang tidak terpisahkan dari penyelenggaraan pemerintahan daerah. Peratin sebagai salah satu unsur penyelenggara pemerintahan pekon merupakan unit terdepan atau ujung tombak dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat, sehingga menjadi faktor penentu keberhasilan penyelenggaraan otonomi daerah yaitu terwujudnya kesejahteraan masyarakat. Penyelenggaraan pemerintahan pekon merupakan sub sistem dari sistem penyelenggaraan pemerintahan daerah. Oleh karena itu peratin mempunyai kedudukan yang strategis selaku pemimpin penyelenggaraan pemerintahan pekon, pelaksanaan pembangunan pekon, pembinaan kemasyarakatan pekon, dan pemberdayaan masyarakat pekon.

Selanjutnya melalui kesempatan ini, bupati mengingatkan kepada peratin terpilih agar selalu terbuka terkait dengan pengelolaan keuangan pekon, dimana setiap peratin agar berhati-hati dalam perencanaan anggaran, penggunaan anggaran,sampai dengan pelaporan anggaran. Pergunakanlah anggaran yang ada sesuai dengan kebutuhan masyarakat, serta selalu melibatkan setiap unsur masyarakat dalam proses perencanaan pembangunan pekon sehingga tercipta hubungan yang baik dan saling memberi masukan antara peratin dan masyarakat,“ Kepada para peratin terpilih bupati minta saudara untuk merangkul semua pihak dan memberikan pelayanan sebaik-baiknya kepada warga tanpa pandang bulu, tidak ada lagi pendukung dan bukan pendukung, semua warga sudah menjadi tanggung jawab saudara. Sebagai seorang pemimpin hendaknya dapat menerima kritik dan saran dari masyarakat serta melaksanakan tugas yang telah diamanahkan dengan segenap kemampuan yang ada ”,Pintanya.

Terus kepada 31 peratin yang terpilih  kembali bupati yakin telah bekerja dengan baik dan amanah. Itu artinya saudara diberi kepercayaan oleh masyarakat untuk kembali bekerja lebih giat lagi untuk membangun pekon, lebih optimal memberikan pelayanan kepada masyarakat. “ kepada 29 pekon paratin baru yang terpilih jangan sia-siakan amanah dan kepercayaan yang telah  diberikan masyakat kepada saudara. Untuk 6 tahun kedepan pakon yang di pimpin haru menunjukkan perkembangan yang lebih baik da maju dari saat ini karena itu adalah harapan terbesar dari masyarakat yang memilih saudara ”, Ujarnya.

Lebih lanjut bupati juga menyampaikan kepada seluruh 60 peratin terpilih bekerjalah sesuai pedoman dan norma social dan norma hukum. Laksanakan pembangunan di pekon dengan sebaik-baiknya dan seadil-adilnya. Penuhi hak –hak pelayanan dasar kepada masyarakat secara paripurna. “ inysallah kedepan kabupaten Lambar menjadi hebat karena semua pekon dan masyarakatnya hebat”, ucapnya.

Dalam prosesnya sebagai Pengguna Anggaran di Indonesia ini, yaitu,Pemerintah Pusat oleh Presiden melalui APBN, Pemerintah Provinsi oleh Gubernur melalui APBD Provinsi,Pemerintah Kabupaten oleh Bupati melalui APBD Kabupaten,Pemerintah Pekon oleh Peratin melalui APB Pckon.Sebagai pengguna anggaran keuangan Negara,terikat oleh ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku dalam bidang tata kelola finansial tanpa tcrkecuali,patuhi dan laksanakan sebaik-balknya.

Salah satu kebanggaan bupati, kebanggaan pemerintah dan kebanggaan masyarakat adalah Kabupaten Lampung Barat sebagai peraih opini WTP 7 (tujuh tahun berturut-turut, prestasi ini jangan sampal tercederai karena sebab-akibat dalam proses keuangan tidak baik, tidak akuntabel dan tidak patuh pada Aturannya.

Dalam waktu dekat akan saya lantik.Salah satu proses yang harus dilalui adalah transisi pertanggungjawaban keuangan dan otoritas baik bldang keuangan maupun bldang pemerintahan pekon yang lain.pergantian ini dengan baik antara peratin terpilih dengan pj peratin saat ini,mohon bimbingan, arahan dan petunjuk kepada dinas terkait yakni Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pekon serta berkoordinasi dengan Camat untuk pelaksanaan serah terima jabatan dan tanggung jawab secara benar. Jangan karena masalah kecil,dipersonalisasi antara peratin terpilih dan aparatur pemerintahan pekon y ang lain akan saling kesalahpahaman, saling lapor yang pada induk dapat saling bertingkat yang akan dilaksanakan di,masing-masing pekon

(Wirdayuli/Irw/EditorlambarCom)