
LAMBAR-Fasilitas pelayanan
kesehatan adalah suatu alat dan / atau tempat yang digunakan untuk
menyelenggarakan upaya pelayanan kesehatan, baik promotif, preventif,
kuratif maupun rehabilitatif yang dilakukan oleh Pemerintah, pemerintah daerah,
dan / atau masyarakat, fasilitas kesehatan bukanlah melulu kewajiban
pemerintah, namun sangat diperlukan peran serta aktif masyarakat termasuk swasta
sebagai mitra pemerintah.Peran pemerintah dalam hal ini lebih dititikberatkan
pada pembinaan, pengaturan dan pengawasan untuk terciptanya pemerataan
pelayanan kesehatan dan tercapainya kondisi yang serasi dan seimbang antara upaya
kesehatan yang dilaksanakan oleh pemerintah dan masyarakat termasuk swasta.
Momentum Hari Kesehatan Nasional ke-54 Tahun 2018 menjadi
pengingat publik bahwa derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya
akan terwujud, apabila semua komponen bangsa; masyarakat,organisasi
kemasyarakatan, swasta berperan serta dalam upaya kesehatan, dengan lebih
memprioritaskan promotif-preventif dan semakin menggalakkan serta melembagakan
Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS),tanpa mengabaikan kuratif-rehabilitatif.Pemerintah
pusat dan daerah, dunia usaha, organisasi kemasyarakatan, akademisi dan
praktisi turut ambil bagian dalam peringatan HKN untuk mendukung pembangunan
kesehatan Masyarakat semakin mengerti arti penting perilaku dan lingkungan sehat,
serta melakukan gerakan hidup sehat, baik di keluarga, tempat kerja,
tempat-tempat umum dan fasilitas lainnya.

Dengan Peringatan Hari Kesehatan Nasional ke-54 dilaksanakan
Pemkab Lambar di Kawasan Sekuting Terpadu, pada Hari Rabu (21/11/2018) dihadiri
langsung oleh Bupati Lambar Parosil Mabsus dan Wakil Bupati Lambar Drs.Mad
Hasnurin, peringatan kali ini mengusung tema “Ayo Hidup Sehat, mulai dari
kita”,tema tersebut sejalan dengan program gerakan masyarakat hidup sehat (Germas)
dan Program Indonesia Sehat dengan Pendekatan Keluarga (PIS-PK)Parosil menyampaikan bahwa "Germas dan PIS-PK
menekankan pada upaya promotif dan prefentif sebagai pendekatan
pembangunan kesehatan. kesempatan ini juga merupakan momentum yang baik untuk
kita merenungkan dan instropeksi terhadap apa yang telah kita capai dalam
pembangunan kesehatan, meskipun pelayanan kesehatan telah melampaui dari
harapan dengan berbagai prestasi yang telah di raih", jelasnya.
Selanjutnya, sesuai dengan instruksi presiden nomor 1 tahun
2017, germas pada dasarnya adalah pendekatan kerja sama, kolaborasi, dan
integrasi seluruh pelaku pembangunan baik pemerintah maupun dari pusat untuk
melihat kesehatan sebagai investasi guna meningkatkan kualitas hidup dan
produktifitas bangsa.Stunting,imunisasi serta TBC merupakan persoalan daerah,
untuk itu diperlukan kerja keras agar pencapaian daerah dapat maksimal. Bupati
mengharapkan adanya peningkatan pelayanan kesehatan yang ada di Lampung Barat
agar ditingkatkan sehingga berbagai persoalan kesehatan dapat diatasi sesuai
dengan pencapaian kerja yang telah disepakati bersama, pemerintah akan terus
memperhatikan serta meningkatkan fasilitas kesehatan di seluruh wilayah agar
masyarakat dapat terus terlayani.
Terakhir,Parosil berkomitmen melakukan pemerataan
kesehatan di Lampung Barat,tidak hanya rawat inap tetapi puskesmas yang
memiliki fasilitas berstandar nasional dan memiliki ketersediaan tenaga
kesehatan yang baik dan kelengkapan obat-obatan. (ir)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar